Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2019

SEJARAH MUHAMMAD AL FATIH (SANG PENAKHLUK KONSTANTINOPEL)

           Sebuah Nubuwwaat dari Manusia terbaik Di alam semesta , Sebuah kabar yang kala di ucapkan menjadi tertawaan orang2 Munafik, yakni sebuah Kabar dari Rasulullah ﷺ tentang akan di takhlukkannya Konstantinopel oleh Pemimpin dan pasukan terbaik saat itu, Hingga Upaya untuk menaklukkannya pun di lakukan, Mulai dari Khalifah Usman Bin Affan Radhiallahu'anhu, DI lanjutkan Oleh Bani Umayyah , Abbasiah Hingga Utsmaniah, Namun Allah belum menakdirkan Penakhlukkan tsb. Dengan sebab yang berbeda beda, Hingga Allah Pun menakdirkan penakhlukkan itu Lewat Seorang Pemuda, Pemuda yang mengukir nama nya dalam tinta emas sejarah, seorang pemuda   meredam api kesombongan dan membenarkan Sabda Nabi nya ,  pemuda Yang Mengabadikan namanya sebagai seorang Penakhluk, Pemuda   itu bernama : Muhammad Al fatih. Muhammad Al Fatih di lahir kan pada 27 Rajab 835 H/30 Maret 1432 M DI kota Edine, Beliau Merupakan Putra Dari Sultan Murad II Raja ke enam Kerajaan Utsmani, Di masa kecilnya Beliau Tid

Salamah Bin Akwa' (Sendiri Menghadang Perampok Unta Nabi)

         Asslamu'alaikum Warahmatullahi Wabatrakatuh, Hidayah Bisa datang kepada Siapa saja Jika Allah Menghendakinya, Dengan cara Apapun Seseorang Akan merasa Tersentuh karena sebuah kebenaran, Inilah Bentuk Kasih sayang Allah Kepada Hambanya, Seperti Kisah Sahabat Rasulullah ﷺ Yang Dikenal sebagai Prajurit yang sangat pemberani, Kisah nya Pun sangat DIkenal dalam sejarah ketika ia menyelamatkan Unta Rasulullah Perampokan  , Ia Cukupkan kesetiaannya Kepada Nabi nya, demi tegak nya Agama ini, Sang ke satria ini Bernama : Salamah Bin Akwa' Radhiallahu'an Beliau Radhiallahu'an Bernama Salamah Bin Amr Bin   AL Akwa' , Al Akwa' sendiri Di ambil dari gelar Kakek nya yang bernama Sinan Bin Abdullah Bin Qusyair Bin Khuzaimah. Beliau adalah seorang Pengembala yang Tinggal di Rabdzah. Sebab Keislaman Sahabat yag mulia ini sangat lah unik, Suatu Hari Beliau Mengembalakan kambingnya , Suatu ketika Kambing Di terkam oleh se ekor srigala yang buas. Beliau pun menc

KHUBAIB BIN ADI (Sang Syahid di Tiang salib)

       Cinta adalah Ketertarikan emosinal Terhadap seseorang yang di Warisi dengan Pengorbanan dan Kasih sayang, Seseorang akan melakukan sesuatu demi membuat orang yang di cintainya itu bahagia, Oleh karena itu Allah Subhanahu Wata'ala memperingati umatnya agar lebih mencintai-Nya dan Rasul2-Nya, Seperti yang akan kita bahas tentang Kisah Seseorang   yang sangat Mencintai Allah dan Rasulnya, Ia korbannya jiwa demi agama, serta Perjuangannya mewakili seluruh manusia terbaik saat itu, bagaimana kisah heroiknya dapat menjadi Motivasi dan Pelajaran bagi kita semua, Karena Jasa nya Untuk agama ini. Beliau lah salah satu Sahabat Mulia yang kini namanya mulai redup oleh ingatan kita, Sang Kesatria ini bernama : Khubaib Bin Adi Radhiallahu'an             Beliau Radhiallahu'an Bernama : Khubaib bin Adi Bin Malik Al Aushi Al An Shori , Sahabat yang di Puji Allah Subhanahu Wata'ala, dalam Al Qur'an Allah Subhanahu Wata'ala Berfirman :             Dan orang-orang y

Surat Umar Bin Abdul Aziz Yang membuat Heraklius Gemetar

    Setelah Pengangkatan Umar Bin Abdul Azis Rahimahullah menjadi seorang khalifahpada tahun 99 H, beliau pun meneruskan perjuangan dakwah nya ke berbagai negeri, salah satu nya di negeri romawi,pada tahun 100 H DI kirim kan lah surat itu melalui delegasi utk dapat di bacakan kepada Khaisar Romawi, Dari Amirul Mukminin Umar bin abdul Azis kepada kaisar Romawi agar dapat menerima Islam atau jika tidak mau, maka wajib membayar Jizziyah(upeti) atau jika tidak berkenan juga maka akan kami perangi, sang   Kaisar romawi faham siapa Raja Muslim yang di juluki nya Raja yang sholeh itu dan bagaimana kekuatan Muslimin saat itu, Maka sang kaisar pun membalas Surat tsb. Bahwa ia belum bisa menerima Islam dan akan membayar Upeti , setahun kemudian Sang khalifah yang shaleh itu pun mengutus delegasinya untuk mengambil Upeti yang telah di sepakati, sesampai di kerajaan romawi Sang delegasi muslim ini mendengar Lantunan Merdu seseorang yang sedang membacakan Al Qur'an , ia pun mencari ny

Kisah Heroik Pelindung Al Aqhsa

       Dia adalah Faishal bin Abdul Aziz bin Abdurrahman al-Faishal Alu Su’ud. Ia dilahirkan di Riyadh, bulan Safar 1324 H bertepatan dengan April 1906 M. Hari kelahirannya tepat bersamaan dengan kemenangan sang ayah, Abdul Aziz Alu Su’ud, dalam Perang Raudhah al-Hana, salah satu perang terpenting yang melatarbelakangi terbentuknya Kerajaan Arab Saudi jilid III. Pada tahun   1953 Faisal bin Abdul Aziz Rahimahullah di angkat menjadi Raja dan di lantik pada tanggal 2 November 1964 menggantikan Saudaranya   Su'ud bin Abdul aziz Rahimahullah. Pidato Pertama nya, Ia mengatakan : Aku memohon kepada saudara-saudaraku, untuk mengangap aku sebagai seorang saudara dan pelayan Anda, kemuliaan hanyalah milik Allah.” Kebijakan yang di terapkan nya pun banyak menguntungkan Umat Islam, dan di zaman Beliau lah Perekonomian Negara meningkat hingga 10x Lipat serta Beliaulah di balik Berdirinya Organisasi Kejasama Islam (aatau OKI). Beliau sangat Vokal Dalam memperjuangkan AL Aqsha , hingga

Qutaibah Bin Muslim (Sang Penakhluk Negeri China)

        Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakuh,   Cina saat ini menjadi sorotan di setiap Negara Di dunia, Selain Perkembangan technologi dan perekonomian yang mulai maju, mereka pun di kenal dengan sistem ke militeran yang mumpuni. Namun Kepercayaan akan Komunisme membuat mereka tidak faham akan Nikmatnya mengenal sang Pencipta, Hingga mereka leluasa menabur kebencian terhadap Tokoh Keagamaan khususnya Umat Muslim, Yang sejaak Dahulu menjadi Momok dan ancaman bagi mereka. Seakan akan tidak ada Ruang Untuk ber toleransi , hingga Dunia pun di heboh kan dengan Tindak kekejaman yang di lakukan oleh China terhadap Muslim Uighur (Semoga Allah Menyelesaikan Urusan mereka), Hal ini Sangat Berbeda jauh ketika Islam menguasai Negeri Tirai Bambu Tersebut, Dimana Islam sangat menghargai hukum kemanusiaan dan ber toleransi, seperti yang bisa kita lihat di negeri kita ini, dimana Kedamaian dan ke stabilan   sangat terjaga, Itulah Yang terjadi ketika Umat Islam menguasai Negeri Tirai bambu