Pada tahun 1518 M Seorang yang di Juluki Baba Aruj Oleh
Pasukannya harus menghadapi sebuah Penghianatan yang di lakukan Oleh Penguasa
Al Jazair, Meski berhasi merebut dalam beberapa Waktu, namun Pengepungan yang
di lakukan Oleh msuh menjadikannya Gugur sebagai Syuhada, kabar gugurnya pun
bergema hingga seansero Eropa, kegembiraan pun tak ter elakkan lagi, karena
momok yang amat menakutkan mereka telah tiada, AKan tetapi Perjuangan belum
sirna, Kegembiraan Eropa berubah menjadi ketakutan, Persiapan besarpun dilakukan
Untuk menerjang kekuatan baru ,Hingga hal yang menentukan pun Tiba, Dan Inilah
kelanjutan Kisah Kesatria Kita , Khairuddin Barbarossa
Kiprah yang di lakukan Aruj dan Khusruf (Khairuddin )
Barbarossa menuai prestasi yang cemerlang dan menjadikan Eropa Gemetar jika
terniang nama kedua nya di telinga mereka, Kehebatan nya pun menjadi Motivasi
untuk Generasi setelahnya, dan Pembutaan sejarah lah yang kini ter ekspos demi menutupi aib kekalahan
telak pasukan Eropa dalam setiap Pertempuran,
Dalam Sejarah di Jelaskan Terjadi Perbinangan Hebat dalam
menaklukan kekuatan terakhir Armada
Muslimin , setelah mereka berhasil mengalahkan Aruj Rahimahullah dan
pasukannya, Maka persiapan pun segela di relisasikan dengan kekuatan Penuh dan
siap menumbangkan Armada Laut Muslimin, Khusus nya sang Raja Samudra Khairuddin
barbarossa,
Disisi Lain Wafatnya Sang Kakak , tidak menyebabkan faktor
keleahan dalam pribadi Khairuddin, bahkan Ia terus menunjukkan Prestasi dan
Kegemilangannya dalam sebuah penaklukan demi tegaknya panji kebenaran, selain itu Ia juga sangat mahir dalam
mengatur pasukan dan strategi , Khairuddin Barbarossa Rahimahullah memiliki
kemampuan dalam berkomunisasi dengan empat bahasa, seperti Bahasa Arab, Turki ,
Yunani , Itali dan Spanyol, DItambah lagi Kedekatannya Dengan Daulah Utsmani
yang menjadikan Muslimin Saat itu ditakuti DI seluruh seansero Eropa.
Seperti yang kita bahas sebelumnya, Kepercayaan diri
Spanyol sangat ber api2 atas berhasilnya
mereka mengalahkan Aruj dan Pasukannya , Maka dengan kepercayaan diri yang
tinggi mereka pun mengirimkan 20rb pasukan Elite Mereka menuju AlJazair guna
merebut kembali Kawasan tsb. akan tetapi bayang2 kemenangan itu pun Sirna,
karena Kekuatan baru yang tidak mereka sangka2 tiba, yakni Pasukan Khairuddin
yang berhasil mematahkan ekspansi mereka, sehingga menyebabkkan kekalahan total
dari Pihak Spanyol, Belajar Dari pengalaman Sang Kakak, Khairuddin Barbarossa
pun Meminta Kepada Sultan Sulaiman AL Qanuni Rahimahullah agar mengalihkan AMir DI Tunisia dan Tlemcen Dialihkan
Kepadanya, Hal tersebutpun di setujui Oleh Sultan, Hingga pada th. 1519 M
SUltan Sulaiman Mengangkat Khairuddin Sebagai Gubernur disana, dan memimpin segenap Armada Laut dan Pasukan
elite Jenissary. Disisi lain SUltan Sulaiman A Qanuni yang kala itu berhasil
memadamkan Serangan Gabungan Suci Eropa
didarat yang kita kenal dengan Pertepuran Mohacs pada tahun 1526 M, maka
sejarah baru pun tercipta di mana Kekuatan darat dan Laut Utsmani menjadi
terkuat di dunia.
Pengangkatannya sebagai Gubernur disana tidaklah mehilangkan
Kekuatannya dalam sebuah pembebasan, Khairuddin Terus mellakukan Pembebasan dan
Penyelamatan , Tepatnya pada saat Ia Berhasil menyelamatkan Muslimin ANdalusia
bersama Pasukan ELite Jenissary, atas prestasi ini Muslimin Andalusia menamainya
dengan Gelar Khairuddin ( Kebaikan),
maka Khusrufpun lebih dikenal dengan Khairuddin dan Sang kakak baba
Aruj, sehingga Eropa memanggil mereka dengan Barbarossa Bersaudara. Wallahu'alam
Pada Th. 1534 khairuddin membawa 80 kapal dan berhasil merebut kembali coros, patras dan Lepanto dari tangan Sepanyol pada April 1534 M, Pada Juli 1534 beliau menyebrangi Selat Messina dan menyerbu pantai Calabrian, mendapatkan rampasan sejumlah kapal dari sekitar Reggio Calabria begitu juga dari Istana San Lucido. Beliau kemudian menghancurkan pelabuhan Cetraro dan kapal-kapal yang menepi di sana. Masih pada Juli 1534 Barbarossa muncul di Campania dan merebut pulau Capro dan Procida, sebelum memborbardir pelabuhan di Teluk Napoli. Beliau kemudian mencapai Lazio, memborbardir Gaeta dan pada Agustus mendarat di Villa Santa Lucia, Sant’Isidoro, Sperlonga, Fondi, Terracina dan Ostia pada Sungai Tiber, menyebabkan bel gereja di Roma berdentang-dentang mengingatkan warga Roma untuk waspada. Barbarossa kemudian berlayar ke Selatan, dan mencapai Ponza, Sicilia dan Sardinia, sebelum menaklukkan Tunisia pada Agustus 1534 dan menyebabkan Hafsid Sultan Mulei Hassan melarikan diri. Barbarossa juga menaklukkan pelabuhan yang strategis di La Goulette.
Pada Th. 1534 khairuddin membawa 80 kapal dan berhasil merebut kembali coros, patras dan Lepanto dari tangan Sepanyol pada April 1534 M, Pada Juli 1534 beliau menyebrangi Selat Messina dan menyerbu pantai Calabrian, mendapatkan rampasan sejumlah kapal dari sekitar Reggio Calabria begitu juga dari Istana San Lucido. Beliau kemudian menghancurkan pelabuhan Cetraro dan kapal-kapal yang menepi di sana. Masih pada Juli 1534 Barbarossa muncul di Campania dan merebut pulau Capro dan Procida, sebelum memborbardir pelabuhan di Teluk Napoli. Beliau kemudian mencapai Lazio, memborbardir Gaeta dan pada Agustus mendarat di Villa Santa Lucia, Sant’Isidoro, Sperlonga, Fondi, Terracina dan Ostia pada Sungai Tiber, menyebabkan bel gereja di Roma berdentang-dentang mengingatkan warga Roma untuk waspada. Barbarossa kemudian berlayar ke Selatan, dan mencapai Ponza, Sicilia dan Sardinia, sebelum menaklukkan Tunisia pada Agustus 1534 dan menyebabkan Hafsid Sultan Mulei Hassan melarikan diri. Barbarossa juga menaklukkan pelabuhan yang strategis di La Goulette.
Sultan Mulei Hassan meminta Kaisar Charles V bantuan untuk
merebut kembali kerajaannya, lantas pasukan Spanyol-Italia terdiri dari 300
kapal perang serta 24.000 tentara merebut kembali Tunisia begitu juga dengan
Bone dan Mahdiya pada 1535. Memahami bahwa perlawanannya akan sia-sia, Barbarossa
menyuruh pasukannya meninggalkan Tunisia sebelum kedatangan pasukan musuh,
berlayar menuju laut Tyyrrhenian, dimana Barbarossa memborbardir pelabuhannya,
kembali mendarat di Capri dan membangun kembali pelabuhan (yang sekarang
dinamakan atas namanya) setelah meluluhlantakkannya selama penyerangan ke pulau
tersebut. Beliau kemudian berlayar menuju Aljazair, dari sana Barbarossa
menyerang kota-kota pelabuhan Spanyol, menghancurkan pelabuhan Majorca dan
Minorca, merampas beberapa kapal perang Spanyol dan Genoa serta membebaskan
Muslim yang dijadikan budak di sana. Pada September 1535 Barbarossa memukul
serangan Spanyol atas Tlemcen (Tilmisan).
Pada 1536 Barbarossa dipanggil kembali ke Istanbul untuk
memimpin komando Angkatan Laut untuk menyerang Kerajaan Naples. Pada Juli 1537
beliau mendarat di Otranto dan merebut kota tersebut, begitu juga dengan
Benteng Castro dan kota Ugento di Pubglia. Pada Agustus 1537, Lütfi Pasha dan
Barbarossa memimpin armada angkatan laut Utsmaniyyah yang sangat besar yang menaklukkan
pulau Aegia dan Ionia milik Republik Venisia, pulau-pulau yang berhasil direbut
adalah Syros, Aegina, Ios, Paros, Tinos, Karpathos, Kasos dan Naxos. Pada tahun
yang sama Barbarossa merebut Corfu dari Venisia dan sekali lagi menyerbu
Calabria. Kekalahan yang berturut-turut tersebut menyebabkan Venisia mendesak
Paus Paul III untuk menggalang “Liga Suci” (Holy League) untuk menghadapi
Utsmaniyyah.
Hingga padaThn. 1538 M, Paus Paul III segera memanggil
segenap Pejuang Vatikan di seluruh Eropa, yang tergabung dalam Liga Suci Yang
bertujuan untuk menggalang kekuatan penuh dan siap Membumi Hanguskan Armada
Laut Utsmani yang menjadi Meteor Kehancuran Bagi mereka, Hingga terciptalah
Kekuatan Terbesar pada saat itu terdiri dari,Gabungan Paus, Spanyol, Kekaisaran ROmawi, Repubri Venesia,
serta di ikuti oleh Pasukan Kesatria Malta(st.john) Dan Dipimpin Oleh Laksamana
Eropa yang dikenal Tak terkalahkan dalam Pertempuran DIlautan Yaang bernama
Andria DOrea, Maka pada tanggal 28 September 1538 M,(catat tanggal ini baik2)
terjadilah pertempuran laut terbesar dalam sejrah DUnia, yang dikenal dengan
pertempuran preveza ,
Terjadilah pertempuran Dahsyat antara Kaum Muslimin yang
berjumlah 22rb Pasukan dengan 122 kapal perang
menghadapi Gabungan SUci Eropa yang berjumlah 60rb pasukan dengan 600 Kapal.
Angin pun berhembus kencang ke arah kekuatan Liga suci,
meski demikian Pasukan Muslimin tidak mengeluh dan khawatir, Masing2 dari kedua
nya pun menyusun strategi demi sebuah kemenangan, meski dengan jumlah yang
kecil Khairuddin memerintahkan untuk menyerang duluan , sebagian kavellari nya
ia simpan di pesisir untuk mengontrol pergerakan Musuh dan siap menyerang
secara tiba2, melihat jumlah yang kecil pasukan liga suci membalas serang
tersebut yang membuat Khairuddin mundul ke pesisir , 30 kapal liga suci pun
mengejar pasukan Barbarossa hingga ke benteng pertahanan Mereka, tanpa disadari
Pasukan beberapa kapal kavellari menyerang kapal gabungan eropa, mellihat kejadian tsb. Andre dorea berhasil melihat
kekuatan lawan , maka ia pun langsung menggerakkan seluruh pasukannya untuk
menggempur benteng pertahanan Barbarossa , memerintahkan 30 kapal nya
keselatan, di sebuah pulaiu di lefkada untuk memaksa barbarossa Keluar dan melakukan serangan total , namun 300 kapal
mereka menyelesihi rute yang di terapkan, melihat kesempatan ini, Barbarossa
langsung menyergap mereka dengan kapal2 yang sudah di persiapkan di pesisir
teluk preveza yang yang memutari teluk lefkada dan membentuk huruf Y 3 sektor
di depan dan satu di belakang khairuddin Barbarossa di ssektor Utama,sedangkan
ali reis dan shaleh reis di sektor sayap, hingga Dengan Kehendak Allah Muslimin
pun berhasil meraih kemenangan dan menawan +- 36 kapan canggih eropa, sementara
Andrea Dorea melarikan diri dan sejak kekalahan tsb. Ia pun mengundurkan diri.
dan Pertempuran Dahsyat ini berlangsung hanya 5 jam saja.
Tersebarlah kemenangan Besar Ini di berbagai negeri Muslimin, ALunan Takbirpun bergema di Mekah, Madinah , al quds dan Bombaii, dan menjadikan Armada Laut Utsmani berjaya selama 3 abad sehingga pukulan telak yang di alami Eropa membuat mereka Harus membayar Jiziyah agar Armada Laut Utsmani mau menerima mereka dalam perayaran di laut mediterania, seperti Prancis,Inggris, Belanda , Dermark, sisilia dan sirdinia, .
penyelamatan dan
pembebasan pun terus di lakukan Khairuddin barbarossa hingga Pada tahun 1565 M
Khairuddin Barbarossa Mengakhiri kemuliaannya dengan Syahid di jalan Allah,
Setelah Ia memimpin Pasukannya dalam pembebasan Malta dari Tangan St. john, Ia
pun gugur dalam pertempuran tsb. dan DI Makamkan di Istanbul. Namun Prestasi
dan jasa nya akan selalu di kenang Oleh generasi selanjutnya, dan namanya tak
pernah padam oleh ingatan Kita dan sumber ketakutan eropa yang mereka kaburkan
demi tersimpannya AIb dan sejarah kehancuran mereka. Wallahu'alam.
Pada tahun 1518 M Seorang yang di Juluki Baba Aruj Oleh
Pasukannya harus menghadapi sebuah Penghianatan yang di lakukan Oleh Penguasa
Al Jazair, Meski berhasi merebut dalam beberapa Waktu, namun Pengepungan yang
di lakukan Oleh msuh menjadikannya Gugur sebagai Syuhada, kabar gugurnya pun
bergema hingga seansero Eropa, kegembiraan pun tak ter elakkan lagi, karena
momok yang amat menakutkan mereka telah tiada, AKan tetapi Perjuangan belum
sirna, Kegembiraan Eropa berubah menjadi ketakutan, Persiapan besarpun dilakukan
Untuk menerjang kekuatan baru ,Hingga hal yang menentukan pun Tiba, Dan Inilah
kelanjutan Kisah Kesatria Kita , Khairuddin Barbarossa
Kiprah yang di lakukan Aruj dan Khusruf (Khairuddin )
Barbarossa menuai prestasi yang cemerlang dan menjadikan Eropa Gemetar jika
terniang nama kedua nya di telinga mereka, Kehebatan nya pun menjadi Motivasi
untuk Generasi setelahnya, dan Pembutaan sejarah lah yang kini ter ekspos demi menutupi aib kekalahan
telak pasukan Eropa dalam setiap Pertempuran,
Dalam Sejarah di Jelaskan Terjadi Perbinangan Hebat dalam
menaklukan kekuatan terakhir Armada
Muslimin , setelah mereka berhasil mengalahkan Aruj Rahimahullah dan
pasukannya, Maka persiapan pun segela di relisasikan dengan kekuatan Penuh dan
siap menumbangkan Armada Laut Muslimin, Khusus nya sang Raja Samudra Khairuddin
barbarossa,
Disisi Lain Wafatnya Sang Kakak , tidak menyebabkan faktor
keleahan dalam pribadi Khairuddin, bahkan Ia terus menunjukkan Prestasi dan
Kegemilangannya dalam sebuah penaklukan demi tegaknya panji kebenaran, selain itu Ia juga sangat mahir dalam
mengatur pasukan dan strategi , Khairuddin Barbarossa Rahimahullah memiliki
kemampuan dalam berkomunisasi dengan empat bahasa, seperti Bahasa Arab, Turki ,
Yunani , Itali dan Spanyol, DItambah lagi Kedekatannya Dengan Daulah Utsmani
yang menjadikan Muslimin Saat itu ditakuti DI seluruh seansero Eropa.
Seperti yang kita bahas sebelumnya, Kepercayaan diri
Spanyol sangat ber api2 atas berhasilnya
mereka mengalahkan Aruj dan Pasukannya , Maka dengan kepercayaan diri yang
tinggi mereka pun mengirimkan 20rb pasukan Elite Mereka menuju AlJazair guna
merebut kembali Kawasan tsb. akan tetapi bayang2 kemenangan itu pun Sirna,
karena Kekuatan baru yang tidak mereka sangka2 tiba, yakni Pasukan Khairuddin
yang berhasil mematahkan ekspansi mereka, sehingga menyebabkkan kekalahan total
dari Pihak Spanyol, Belajar Dari pengalaman Sang Kakak, Khairuddin Barbarossa
pun Meminta Kepada Sultan Sulaiman AL Qanuni Rahimahullah agar mengalihkan AMir DI Tunisia dan Tlemcen Dialihkan
Kepadanya, Hal tersebutpun di setujui Oleh Sultan, Hingga pada th. 1519 M
SUltan Sulaiman Mengangkat Khairuddin Sebagai Gubernur disana, dan memimpin segenap Armada Laut dan Pasukan
elite Jenissary. Disisi lain SUltan Sulaiman A Qanuni yang kala itu berhasil
memadamkan Serangan Gabungan Suci Eropa
didarat yang kita kenal dengan Pertepuran Mohacs pada tahun 1526 M, maka
sejarah baru pun tercipta di mana Kekuatan darat dan Laut Utsmani menjadi
terkuat di dunia.
Pengangkatannya sebagai Gubernur disana tidaklah mehilangkan
Kekuatannya dalam sebuah pembebasan, Khairuddin Terus mellakukan Pembebasan dan
Penyelamatan , Tepatnya pada saat Ia Berhasil menyelamatkan Muslimin ANdalusia
bersama Pasukan ELite Jenissary, atas prestasi ini Muslimin Andalusia menamainya
dengan Gelar Khairuddin ( Kebaikan),
maka Khusrufpun lebih dikenal dengan Khairuddin dan Sang kakak baba
Aruj, sehingga Eropa memanggil mereka dengan Barbarossa Bersaudara. Wallahu'alam
Pada Th. 1534 khairuddin membawa 80 kapal dan berhasil merebut kembali coros, patras dan Lepanto dari tangan Sepanyol pada April 1534 M, Pada Juli 1534 beliau menyebrangi Selat Messina dan menyerbu pantai Calabrian, mendapatkan rampasan sejumlah kapal dari sekitar Reggio Calabria begitu juga dari Istana San Lucido. Beliau kemudian menghancurkan pelabuhan Cetraro dan kapal-kapal yang menepi di sana. Masih pada Juli 1534 Barbarossa muncul di Campania dan merebut pulau Capro dan Procida, sebelum memborbardir pelabuhan di Teluk Napoli. Beliau kemudian mencapai Lazio, memborbardir Gaeta dan pada Agustus mendarat di Villa Santa Lucia, Sant’Isidoro, Sperlonga, Fondi, Terracina dan Ostia pada Sungai Tiber, menyebabkan bel gereja di Roma berdentang-dentang mengingatkan warga Roma untuk waspada. Barbarossa kemudian berlayar ke Selatan, dan mencapai Ponza, Sicilia dan Sardinia, sebelum menaklukkan Tunisia pada Agustus 1534 dan menyebabkan Hafsid Sultan Mulei Hassan melarikan diri. Barbarossa juga menaklukkan pelabuhan yang strategis di La Goulette.
Pada Th. 1534 khairuddin membawa 80 kapal dan berhasil merebut kembali coros, patras dan Lepanto dari tangan Sepanyol pada April 1534 M, Pada Juli 1534 beliau menyebrangi Selat Messina dan menyerbu pantai Calabrian, mendapatkan rampasan sejumlah kapal dari sekitar Reggio Calabria begitu juga dari Istana San Lucido. Beliau kemudian menghancurkan pelabuhan Cetraro dan kapal-kapal yang menepi di sana. Masih pada Juli 1534 Barbarossa muncul di Campania dan merebut pulau Capro dan Procida, sebelum memborbardir pelabuhan di Teluk Napoli. Beliau kemudian mencapai Lazio, memborbardir Gaeta dan pada Agustus mendarat di Villa Santa Lucia, Sant’Isidoro, Sperlonga, Fondi, Terracina dan Ostia pada Sungai Tiber, menyebabkan bel gereja di Roma berdentang-dentang mengingatkan warga Roma untuk waspada. Barbarossa kemudian berlayar ke Selatan, dan mencapai Ponza, Sicilia dan Sardinia, sebelum menaklukkan Tunisia pada Agustus 1534 dan menyebabkan Hafsid Sultan Mulei Hassan melarikan diri. Barbarossa juga menaklukkan pelabuhan yang strategis di La Goulette.
Sultan Mulei Hassan meminta Kaisar Charles V bantuan untuk
merebut kembali kerajaannya, lantas pasukan Spanyol-Italia terdiri dari 300
kapal perang serta 24.000 tentara merebut kembali Tunisia begitu juga dengan
Bone dan Mahdiya pada 1535. Memahami bahwa perlawanannya akan sia-sia, Barbarossa
menyuruh pasukannya meninggalkan Tunisia sebelum kedatangan pasukan musuh,
berlayar menuju laut Tyyrrhenian, dimana Barbarossa memborbardir pelabuhannya,
kembali mendarat di Capri dan membangun kembali pelabuhan (yang sekarang
dinamakan atas namanya) setelah meluluhlantakkannya selama penyerangan ke pulau
tersebut. Beliau kemudian berlayar menuju Aljazair, dari sana Barbarossa
menyerang kota-kota pelabuhan Spanyol, menghancurkan pelabuhan Majorca dan
Minorca, merampas beberapa kapal perang Spanyol dan Genoa serta membebaskan
Muslim yang dijadikan budak di sana. Pada September 1535 Barbarossa memukul
serangan Spanyol atas Tlemcen (Tilmisan).
Pada 1536 Barbarossa dipanggil kembali ke Istanbul untuk
memimpin komando Angkatan Laut untuk menyerang Kerajaan Naples. Pada Juli 1537
beliau mendarat di Otranto dan merebut kota tersebut, begitu juga dengan
Benteng Castro dan kota Ugento di Pubglia. Pada Agustus 1537, Lütfi Pasha dan
Barbarossa memimpin armada angkatan laut Utsmaniyyah yang sangat besar yang menaklukkan
pulau Aegia dan Ionia milik Republik Venisia, pulau-pulau yang berhasil direbut
adalah Syros, Aegina, Ios, Paros, Tinos, Karpathos, Kasos dan Naxos. Pada tahun
yang sama Barbarossa merebut Corfu dari Venisia dan sekali lagi menyerbu
Calabria. Kekalahan yang berturut-turut tersebut menyebabkan Venisia mendesak
Paus Paul III untuk menggalang “Liga Suci” (Holy League) untuk menghadapi
Utsmaniyyah.
Hingga padaThn. 1538 M, Paus Paul III segera memanggil
segenap Pejuang Vatikan di seluruh Eropa, yang tergabung dalam Liga Suci Yang
bertujuan untuk menggalang kekuatan penuh dan siap Membumi Hanguskan Armada
Laut Utsmani yang menjadi Meteor Kehancuran Bagi mereka, Hingga terciptalah
Kekuatan Terbesar pada saat itu terdiri dari,Gabungan Paus, Spanyol, Kekaisaran ROmawi, Repubri Venesia,
serta di ikuti oleh Pasukan Kesatria Malta(st.john) Dan Dipimpin Oleh Laksamana
Eropa yang dikenal Tak terkalahkan dalam Pertempuran DIlautan Yaang bernama
Andria DOrea, Maka pada tanggal 28 September 1538 M,(catat tanggal ini baik2)
terjadilah pertempuran laut terbesar dalam sejrah DUnia, yang dikenal dengan
pertempuran preveza ,
Terjadilah pertempuran Dahsyat antara Kaum Muslimin yang
berjumlah 22rb Pasukan dengan 122 kapal perang
menghadapi Gabungan SUci Eropa yang berjumlah 60rb pasukan dengan 600 Kapal.
Angin pun berhembus kencang ke arah kekuatan Liga suci,
meski demikian Pasukan Muslimin tidak mengeluh dan khawatir, Masing2 dari kedua
nya pun menyusun strategi demi sebuah kemenangan, meski dengan jumlah yang
kecil Khairuddin memerintahkan untuk menyerang duluan , sebagian kavellari nya
ia simpan di pesisir untuk mengontrol pergerakan Musuh dan siap menyerang
secara tiba2, melihat jumlah yang kecil pasukan liga suci membalas serang
tersebut yang membuat Khairuddin mundul ke pesisir , 30 kapal liga suci pun
mengejar pasukan Barbarossa hingga ke benteng pertahanan Mereka, tanpa disadari
Pasukan beberapa kapal kavellari menyerang kapal gabungan eropa, mellihat kejadian tsb. Andre dorea berhasil melihat
kekuatan lawan , maka ia pun langsung menggerakkan seluruh pasukannya untuk
menggempur benteng pertahanan Barbarossa , memerintahkan 30 kapal nya
keselatan, di sebuah pulaiu di lefkada untuk memaksa barbarossa Keluar dan melakukan serangan total , namun 300 kapal
mereka menyelesihi rute yang di terapkan, melihat kesempatan ini, Barbarossa
langsung menyergap mereka dengan kapal2 yang sudah di persiapkan di pesisir
teluk preveza yang yang memutari teluk lefkada dan membentuk huruf Y 3 sektor
di depan dan satu di belakang khairuddin Barbarossa di ssektor Utama,sedangkan
ali reis dan shaleh reis di sektor sayap, hingga Dengan Kehendak Allah Muslimin
pun berhasil meraih kemenangan dan menawan +- 36 kapan canggih eropa, sementara
Andrea Dorea melarikan diri dan sejak kekalahan tsb. Ia pun mengundurkan diri.
dan Pertempuran Dahsyat ini berlangsung hanya 5 jam saja.
Tersebarlah kemenangan Besar Ini di berbagai negeri Muslimin, ALunan Takbirpun bergema di Mekah, Madinah , al quds dan Bombaii, dan menjadikan Armada Laut Utsmani berjaya selama 3 abad sehingga pukulan telak yang di alami Eropa membuat mereka Harus membayar Jiziyah agar Armada Laut Utsmani mau menerima mereka dalam perayaran di laut mediterania, seperti Prancis,Inggris, Belanda , Dermark, sisilia dan sirdinia, .
penyelamatan dan
pembebasan pun terus di lakukan Khairuddin barbarossa hingga Pada tahun 1565 M
Khairuddin Barbarossa Mengakhiri kemuliaannya dengan Syahid di jalan Allah,
Setelah Ia memimpin Pasukannya dalam pembebasan Malta dari Tangan St. john, Ia
pun gugur dalam pertempuran tsb. dan DI Makamkan di Istanbul. Namun Prestasi
dan jasa nya akan selalu di kenang Oleh generasi selanjutnya, dan namanya tak
pernah padam oleh ingatan Kita dan sumber ketakutan eropa yang mereka kaburkan
demi tersimpannya AIb dan sejarah kehancuran mereka. Wallahu'alam.
Komentar
Posting Komentar